Simak, ini Perbedaan Matik Innova Zenix Hybrid vs Bensin

Simak, ini Perbedaan Matik Innova Zenix Hybrid vs Bensin

JAKARTA, OTOMOTIFXTRA.COM - Walau sama-sama CVT, tapi sistem dan cara kerja transmisi matik Toyota Kijang Innova Zenix Hybrid dan Bensin itu berbeda.

Walau ada nama CVT tapi secara sistem kerja transmisi keduanya sangat jauh berbeda.

Dari namanya saja transmisi matik CVT di Toyota Kijang Innova Zenix Bensin dan Hybrid itu berbeda.

Kalau transmisi matik di Toyota Kijang Innova Bensin namanya Direct Shift-CVT sedang di varian Hybrid namanya e-CVT (Electric CVT).

Tipe bensin CVT-nya ada launch gear dan sepasang puli yang dihubungkan dengan sabuk baja untuk menyalurkan tenaga.

Kalau e-CVT ini menggunakan dua buah motor listrik atau Motor Generator (MG1 dan MG2) untuk menggerakkan roda mobil.

BACA JUGA:Ini Penyebab Tabung Reservoir Radiator Sering Kosong

Perbedaan konstruksi atau sistem ini membuat cara kerja kedua transmisi matik ini juga berbeda.

Direct Shift-CVT

Sama kayak CVT normal, Direct Shift-CVT dibekali sepasang puli (puli primer dan puli sekunder) yang dihubungkan sebuah sabuk baja sebagai penggeraknya.

Kedua sisi masing-masing puli bisa bergerak ke kanan atau ke kiri sehingga lebar kedua puli bisa berubah (melebar atau menyempit).

Perubahan tersebut otomatis mengubah diameter sabuk di kedua puli dan rasio gigi yang dipakai.

Bedanya dengan CVT normal, Direct Shift-CVT dibekali launch gear yang fungsinya seperti gigi satu di transmisi manual.

Launch gear ini akan bekerja dari saat mobil diam hingga mulai bergerak atau berakselerasi.

Temukan konten otomotifxtra.com menarik lainnya di Google News

Sumber: