Salah Satu Penyebab Overheat, Salah Ganti Air Radiator

Salah Satu Penyebab Overheat, Salah Ganti Air Radiator


Jangan sembarangan pakai air radiator, karena bisa memicu overheat pada mobil Anda|Ilustrasi Foto by jkomp|Capture Freepik

JAKARTA, OTOMOTIFXTRA.COM - Fungsi dari Air Radiator adalah menjaga mesin bekerja pada suhu tetap.

Idealnya air radiator perlu dilakukan penggantian dengan yang baru jika mobil sudah menempuh jarak 40.000-50.000 km.

Ganti air radiator itu tidak bisa sembarangan.

Karena bila salah saat mengganti air radiator, efeknya malah bisa membuat mesin overheat.

BACA JUGA:Simak, ini Penyebab Utama Busi Mati Mendadak, Ada yang Rusak pada Bagian ini

Hal ini dijelaskan oleh Afon, pemilik bengkel Karunia Jaya Abadi Motor (KJA) yang menjelaskan bahwa ada cara khusus saat ganti air radiator.

Dikutip dari gridoto.id, ia mengatakan, Flushing air radiator yang salah membuat masih banyak udara yang terperangkap di dalam mesin.

Sehingga, Banyaknya udara di dalam mesin membuat pendinginan menjadi tidak maksimal.

+++++

Panas yang ada di dalam mesin tidak terserap maksimal oleh air radiator.

Jadi harus dilakukan dengan cara yang benar agar air radiator bisa mengisi ruang water jacket yang ada di dalam mesin.

Saat memasukkan air radiator baru, diamkan beberapa saat.

Saat katup thermostat mulai terbuka maka air radiator baru masuk ke dalam mesin.

Temukan konten otomotifxtra.com menarik lainnya di Google News

Sumber: